Konsistensi atau ketekunan adalah suatu karakter yang tidak gampang menyerah,bertanggung jawab dan memiliki sebuah harapan dalam sebuah pekerjaan,meskipun dalam keadaan tertekan sekali pun mampu untuk bertahan.akan tetapi bila suatu konsistensi atau pun ketakunan dilakukan dengan membabi buta dan tampa adanya suatu evaluasi juga merupakan suatu bentuk kebodohan.jadi konsistensi atau ketekunan itu harus dilakukan dalam waktu dan batasan batasan yang tegas an jelas dengan berorientasi pada hasil.
Alasan yang menjadi penting nya seseorang untuk memiliki karakter ini adalah:
• Tampa adanya konsistensi atau ketekunan maka kesempatan akan hilang dan bahkan kehilangan harapan.
• Orang yang tekun tidak gampang menyerah dan putus asa
• Tampa konsistensi atau ketekunan maka akan kehilangan keahlian,kompetensi dan akhir nya kalah dalam persaingan.
Factor penyebab lahir nya konsistensi atau ketekunan:
• Dari factor yang positif bias dari hobby,kesukaan yang berlebih kepada sebuah pekerjaan.
• Dari factor yang negative bias karena kesengsaraan dan penderiaan.
• Karena memiliki harapan yang lahir dari determinasi.
• Daya tahan atau adversity terhadap complex nya masalah kehidupan.
Sifat konsistensi atau ketekunan bukan lah sifat yang kurang kreatif ( suka mencari hal hal yang baru ),tetapi ia merupakan sifat yang bertanggung jawab penuh terhadap suatu pekerjaan.
Hubungan antara konsistensi / ketekunan dengan kesabaran.
Kesabaran merupakan sebuah temprament yang lahir dari sifat bawaan,sedangkan konsistensi atau ketekunan merupakan sebuah karakter yang di butuh kan dalam saat menghadapi suatu tekanan.orang yang memiliki kesabaran berpeluang besar untuk bisa konsisten atau tekun,tetapi orang yang memiliki karakter konsisten atau tekun belum tentu bisa sabar.
Konsistensi atau ketekunan juga bsa lahir dari karakter yang lain diantara nya:
• Determinasi
• Motivasi
• Inisiasi
Yang menjadikan konsisten / tekun:
• Focus.
• Bangun rasa tanggung jawab
• Fikirkan hasil
• Punya inspirasi yang baru
Tidak ada komentar:
Posting Komentar